Kampung Nanggung Kecamatan Muncang Kabupaten Lebak Provinsi Banten, butuh JALAN SEGERA !!!

Jalan merupakan salah satu bentuk pemerataan pembangunan yang dilakukan pemerintah. Ketika daerah lain mulai bersaing mensejahterakan masyarakatnya dengan program-program kesejahteraan, kami warga Kampung Nanggung masih saja belum beranjak dari masalah yang jalan. Dari dulu sampai sekarang kami selalu dianaktirikan. Pembangunan yang selalu kami tunggu-tunggu tak kunjung datang juga. Entah karena apa kampung ini selalu diterlantarkan. Padahal dikecamatan lain,
contohnya dikecamatan Sobang, sebuah kecamatan baru hasil pemekaran mereka bisa lebih pesat kemajuannya. Jalan-jalan sudah dibangun yang treknya sungguh curam. Tapi nanggung? yang jaraknya hanya dekat saja dengan Ibukota kecamatan sungguh tak pernah diperhatikan. Jika dilihat medan, jalan ke kampung kami ini lebih mudah untuk dibangun karena badan jalan yang sudah ada dan juga treknya tidak sesulit ke Sobang sana. Yang jadi pertanyaan adalah apakah sejak dahulu memang pemerin


tah tidak pernah memprogramkan pembangunan ke kampung kami? atau mereka malah mengalihkan jatah pembangunan kami kedaerah lain untuk dana perawatan? atau pula mereka menganggap orang-orang dikampung kami ini dapat dibodohi?. Entah apapun alasannya kami selalu berusaha agar pembangunan ke Kampung ini bisa secepatnya terjadi.

Dari zaman kakek buyut sampai saat ini warga Nanggung tak pernah merasa merdeka. Karena sulitnya akses ke kampung yang menyebabkan roda perekonomian warga menjadi mati total. Bayangkan, Jarak ke Kota Rangkasbitung sebagai ibukota Kabupaten kami hanya 38,1 km dan waktu yang ditempuh hanya membutuhkan 56 menit saja jika jalan sudah dibangun. Sedangkan sekarang, dengan kodisi jalan yang seperti ini kami butuh waktu setidanya waktu 3 jam untuk menempuh rute itu dan setengah dari waktu tempuh itu kami habiskan di jalan dari Muncang ke Nanggung. 

Parahnya jika musim hujan datang. Sama sekali warga tidak dapat melalui jalan yang kami cintai itu. Jalanan tanah dan batu yang tersiram air hujan membuat kubangan-kubangan air yang sangat dalam. Sehingga mobil tidak bisa melalui jalan. Kadang ada mobil yang memaksa untuk tetap berangkat. Alhasil mobil itu bisa terjebak dalam kubangan dan tak mampu menajaki tanjakan. Biasanya jika hal seperti ini terjadi masyarakat berbondong-bondong membantu mobil yang terjebak mendorongnya bersama-sama dengan segala daya upaya hingga mobil bisa lolos dari jerembab lumpur. 

Sampai saat ini warga Nanggung masih memimpikan dapat memiliki jalan yang layak untuk dilalui. Agar mereka tidak khawatir lagi jika hujan datang mereka tidak bisa pergi. Agar mereka bisa menjual hasil pertaniannya. Agar jika ada warga yang sakit mendadak bisa langsung dibawa kerumah sakit. Agar Guru dan anak-anak bisa pergi sekolah dengan lancar dan ribuan manfaat lainnya. 

Semoga ini bisa menjadi bahan perhatian bagi Pemerintah Kecamatan Muncang, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, dan jika pemerintah pusat melihatpun mungkin ini bisa menjadi referensi tentang kehidupan di Banten. Kami harap siapapun yang membaca dan memiliki relasi tolong sampaikan cerita kami ini karena kami masih Indonesia. 

No comments:

Post a Comment

Kau Yang Berasal Dari Gunung

Matahari mulai beranjak dari ufuk timur, kala itu juga kesibukan mulai terlihat disebuah kampung yang terletak di kaki Gunung Bongkok. Pa...